Cerita motivasi merupakan cerita inspiratif yang mampu melahirkan semangat hidup bagi para pembaca. Cerita inspiratif yang membawa semangat hidup berasal dari beragam sumber yang berbeda namun mampu memberikan pesan moral yang baik kepada pembaca. Pesan moral inilah yang menjadi sumber semangat dan energi positif kepada kita untuk dapat hidup dengan baik dan mampu mengarungi permasalahan di dalam kehidupan. Karena memiliki peranan yang cukup baik bagi kehidupan, kisah motivasi dapat kita jadikan pedoman dalam menjalankan kehidupan saat ini.

Untuk mendapatkan cerita inspiratif dan mampu memberikan motivasi untuk hidup dengan baik, ada beragam sumber yang dapat kita gunakan untuk menemukan kisah inspirasi. Selain kisah yang berasal dari kehidupan manusia, kisah motivasi dapat pula kita peroleh dari kehidapan binatang dan hewan. Namun begitu, kisah motivasi yang berasal dari kehidupan manusia menjadi pilihan terbaik karena memiliki pesan moral yang lebih baik. Kita dapat mengambil kesimpulan dan mempelajari kisah-kisah kehidupan manusia guna mendapatkan hidupsimpel atau mudah.

www.pexels.com

Cerita Motivasi Bibit Kacang Tanah

Kisah motivasi pertama dapat kita lihat melalui cerita seorang gadis yang memiliki keinginan untuk membantu desanya yang miskin menjadi desa yang makmur. Untuk mewujudkan keinginannya agar desanya menjadi makmur, sang gadis berupaya keras untuk memperoleh pendapatan dimana uangnya tersebut akan dia gunakan untuk membeli perlengkapan sekolah dan buku kepada anak-anak yang berada di desanya. Kerja keras dan upaya yang dilakukan sang gadis belum juga mendapatkan hasil yang diharapkan meskipun sang gadis telah bekerja dengan semaksimal mungkin. Pada suatu hari, sang gadis memiliki perjanjian dengan seorang tuan kaya raya yang berasal dari kota besar. Dengan pertemuannya dengan pria kaya raya tersebut, sang gadis berharap jika sang pria kaya dapat memberikan bantuan berupa sumbangan untuk desa yang ia tinggali.

Ketika hari pertemuan tiba, sang gadis desa membicarakan bagaimana kondisi desanya kepada pria kaya yang berasal dari kota. Sang gadis mengisahkan bagaimana pendidikan rendah di desanya dan meminta bantuan kepada pria kaya atas nama desanya. Dengan nada yang kurang bersahabat, pria kaya mengatakan bahwa ia salah dalam meminta bantuan. Sang pria bukan badan amal dan dapat memberikan bantuan dengan percuma. Sang pria bahkan mengatakan bahwa anak-anak desa yang tidak dapat bersekolah dengan baik merupakan nasib yang seharusnya mereka terima. Sang gadis desa merasa bahwa usaha yang selama ini ia lakukan telah gagal. Meskipun merasa gagal, sang gadis desa terus berusaha mendapatkan perhatian dari sang pria kaya tersebut. Di dalam permintaan terakhir gadis desa kepada sang pria kaya, gadis desa memiliki permintaan untuk meminjam satu kantung bibit kacang tanah yang berkualitas baik. Sang gadis mengatakan bahwa permintaanya tersebut merupakan permintaannya yang terakhir dan berjanji untuk tidak mengganggu pria kaya tersebut kembali di masa mendatang.

Karena keinginan pria kaya yang ingin cepat-cepat menghindari gadis desa, pria kaya tersebut akhirnya memberikan bibit kacang tanah yang diinginkan oleh gadis desa. Setelah mendapatkan bibit kacang tanah yang unggul, sang gadis desa segera melakukan gerakan dengan menanam bibit kacang tanah di tanah garapan milik warga miskin. Setelah beberapa waktu kemudian, bibit kacang tanah yang ditanam mampu tumbuh dan berkembang dengan baik. Setelah berhasil memanen kacang tanah yang ditanam, sang gadis kemudian mendatangi sang pria kaya untuk mengembalikan bibit kacang tanah yang dipinjamnya. Setelah mendengarkan bagaimana sang gadis dapat mengubah bibit kacang tanah menjadi hal-hal yang dapat dipanen, sang pria kaya merasa terkesan dengan kerja keras dan ketulusan yang dilakukan oleh gadis desa. Pada akhirnya, sang pria kaya berkeinginan untuk meninjau bagaimana situasi di desa tempat sang gadis tinggal.

Setelah melihat bagaiman perkembangan desa yang ditinggali oleh sang gadis, si pria kaya pada akhirnya menyumbangkan beberapa alat-alat pertanian dan mengajarkan kepada penduduk desa mengenai cara bertaman dengan baik. Sang pria kaya bahkan berkeinginan untuk membeli hasil panen warga desa. Akibat kegiatan yang dilakukan oleh warga desa, kehidupan warga desa menjadi lebih baik. Tidak hanya mendapatkan uang, warga desa kini dapat memberikan pendidikan terbaik bagi anak-anaknya. Perjuangan sang gadis desa akan terus dikenang oleh warga desa dan merasa bersyukur atas usaha yang dilakukan oleh gadis desa tersebut. Dari cerita motivasi yang telah dijelaskan sebelumnya, ada beberapa pesan moral yang dikandung oleh kisah tersebut, antara lain:

  • Di dalam kehidupan yang realistis, pada saat kita berada pada titik lemah akan ada banyak orang yang mencemooh akan tindakan dan perilaku kita.
  • Ketika kita berusaha untuk melakukan hal-hal baru, ada beberapa pihak yang akan meremehkan dan memandangan sebelah mata. Meskipun begitu, ada pula beberapa orang yang akan mendukung dan memberikan bantuan dari usaha baru yang akan kita lakukan.
  • Pada saat menerima cemoohan dari orang lain, kita tidak perlu merasa marah atas hinaan yang kita terima. Buktikan dengan tindakan bahwa kita dapat memujudkan hal-hal yang kita inginkan.
  • Ketika menemukan kesuksesan, rasa rendah hati harus tetap ada dan selalu bersikap optimis agar kesuksesan yang besar dapat kita peroleh.
www.pexels.com

Cerita Inspiratif dari Semangkok Bakso dan Kisah Motivasi yang Berasal dari Semut Hitam dan Tupai

Seperti penjelasan sebelumnya, kisah motivasi dapat berasal dari beragam sumber. Selain kisah seorang gadis dengan bibit kacang tanah, kisah motivasi dapat kita temukan pula melalui semangkuk bakso dan kehidupan semut hitam dengan tupai. Untuk mengetahui lebih jelas akan kisah motivasi tersebut, simak penjelasannya di bawah ini.

  • Cerita motivasi yang berkaitan dengan semangkuk bakso

Kebiasaan orang tua Alya untuk memasak beragam jenis masakah kesukaan Alya di hari ulang tahunnya selalu dilakukan setiap tahun. Ketika Alya menunggu akan masakan yang ia sukai pada hari ulang tahunnya, Alya merasa kecewa lantaran tidak menemukan masakan yang ia sukai di meja makan. Karena rasa kecewanya, Alya merasa marah dan kesal. Ia bahkan merasa bahwa ibunya mulai tidak menyayanginya kembali dan melupakan hari ulang tahunnya. Ia bahkan menuduh ibunya yang melupakan hari ulang tahunnya akibat harus merawat adiknya Dinda yang jatuh sakit.

Setelah Alya menunggu hingga siang hari, Alya tidak juga mendapatkan apa yang ia inginkan. Ucapan selamat ulang tahun dari keluarga pun ia tidak dapatkan. Akibat rasa kecewa yang Alya rasakan, Alya memutuskan untuk pergi dari rumah dengan perut yang kosong. Ketika berjalan melewati warung bakso, Alya mencium aroma bakso yang menggugah selera. Karena perutnya yang kosong, Alya mulai merasa lapar. Tukang bakso yang melihat Alya berdiri di luar warung akhirnya mengajak Alya untuk makan bakso. Ajakan tukang bakso tidak langsung diterima oleh Alya lantaran Alya tidak membawa uang ketika keluar dari rumah. Karena merasa iba dengan Alya, tukang bakso memutuskan untuk mentraktir Alya.

Setelah mendapatkan traktiran dari tukang bakso, Alya justru menangis haru. Tukang bakso yang melihat Alya menangis merasa heran dengan tindakan yang dilakukan oleh Alya. Alya menceritakan kepada tukang bakso bahwa hari ini dia ulang tahun dan orang-orang terdekatnya tidak menganggapnya sama sekali. Tukang bakso yang merupakan orang luar justru memberikan perhatian kepada Alya. Tukang bakso yang mendengar cerita dari Alya kemudian mengatakan bahwa ia hanya pernah memberikan bakso sekali kepada Alya tetapt Alya dapat menangis. Ia kemudian bertanya kepada Alya, “ Orang tua kamu telah memberikan makanan yang lezat dari kecil dan pernahkan kamu merasa terharu?” Akibat pertanyaan yang diberikan oleh tukang bakso, Alya merasa tersentak dan mulai menyadari akan tindakan orang tuanya selama ini. Alya pun memutuskan untuk pulang dan menemukan ibunya dengan raut wajah cemas menunggu Alya di rumah. Sang ibu ternyata telah memasakkan segala macam jenis masakan yang disukai oleh Alya dan telah menyiapkan acara ulang tahun meriah untuk Alya.

Dari kisah Alya di atas, kita dapat menyimpulkan pesan moral di dalamnya. Ketika kita mendapatkan pertolongan kecil dari orang lain, kita sering kali merasa senang yang berlebih. Rasa senang yang berlebih justru tidak kita lampiaskan kepada orang tua yang jelas-jelas selalu memberikan bantuan dan hal-hal terbaik untuk kita. Agar dapat memujudkan keluarga yang harmonis, kita sebaiknya memiliki rasa pengendalian diri yang baik. Hal ini sangat penting dalam menjaga hubungan antar anggota keluarga.

  • Kisah motivasi semut hitam dan tupai

Di sebuah desa yang kecil, ada seorang petani yang sedang memandangi sawahnya. Sawah yang dimiliki oleh petani tersebut tidak memiliki ukuran yang terlalu luas. Berada di samping sawah, ada ladang yang dimiliki oleh petani tersebut. Di dalam ladang, kita dapat menemukan pohon mangga, pohon sirsak dan pohon rambutan. Sang petani merasa senang dengan pohon-pohon buah yang siap panen. Ketika ia menghitung besar keuntungan yang akan ia dapatkan ketika menjual buah-buahan, sang petani melihat tupai yang meloncat diantara pepohonan. Petani merasa sedih lantaran tupai kemungkinan besar akan merusak hasil panen buah yang ia tunggu selama ini. Di samping merasa sedih dengan keberadaan tupai, sang petani juga merasakan perasaan haru akibat keberadaan semut hitam yang berupaya mengusir tupai. Semut hitam yang berbaris menuju pohon tinggi merupakan kelemahan dari tupai. Tupai merasa takut dengan semut hitam akibat gigitannya yang tajam. Karena jumlah semut hitam berjumlah lebih banyak, tupai merasa takut untuk mendatangi pohon-pohon yang ditempati oleh semut hitam.

Melihat tupai tak berani mendekati pohon-pohon, sang petani akhirnya memutuskan untuk mendekati pohon buah yang ia miliki. Ia melihat ada banyaknya semut hitam yang melekat pada pohon buah dan merasa bersyukur terhadap keberadaan semut hitam yang mampu mengusir tupai. Kisah ini menjelaskan kepada kita bahwa betapa pandainya tupai melompai, tupai pastinya akan jatuh juga.

www.pexels.com

Tukang Kayu yang Menginspirasi

Cerita motivasi dapat pula kita temukan dari kisah seorang tukang kayu. Tukang kayu yang telah berumur memiliki niatan untuk pensiun dari profesi yang telah ia geluti selama puluhan tahun. Tukang kayu tersebut ingin menghabiskan masa tuanya dengan anak, istri dan cucu-cucunya. Sebelum keputusan berhenti menjadi tukang kayu, tukang kayu ini mengetahui bahwa ia akan kehilangan sumber penghasilan setiap harinya. Meskipun begitu, ia merasa untuk lebih dahulu mengutamakan kondisi kesehatan tubuhnya. Ia merasa bahwa tubuhnya tidak mampu menghasilkan kembali dan melakukan aktivitas berat. Pada saat ia menceritakan keinginannya untuk pensiun kepada mandor, sang mandor merasa sedih. Hal tersebut dapat terjadi lantaran mandor akan kehilangan tukang kayu terbaiknya yang ia miliki. Tidak dapat mamaksakan keinginan egoisnya, sang mandor akhirnya memberikan ijin kepada tukang kayu untuk pensiun. Sebelum memberikan ijin pensiun, sang mandor mengajukan permintaan terakhirnya kepada tukang kayu untuk membantu membangun sebuah rumah.

Dengan berat hati, sang tukang kayu akhirnya menyetujui permintaan sang mandor. Sang tukang kayu merasa kesal lantaran ia meminta pensiun namun tetap diberikan tugas untuk membangun rumah. Di dalam hati sang tukang kayu, ia tidak akan melakukan pekerjaanya dengan segenap hati. Karena itulah, sang tukang kayu akhirnya bekerja dengan malas-malasan. Sang tukang kayu bahkan membuat kerangka rumah dengan asal. Bahan bangunan berkualitas rendah menjadi jenis bahan bangunan yang ia gunakan. Setelah bekerja dalam beberapa hari, rumah yang dikerjakan akhirnya selesai dibangun. Sang mandor datang untuk memeriksakan bangunan yang dibangun. Sang mandor berkata bahwa rumah yang dibangun menjadi hadiah terakhir yang diberikan mandor kepada sang tukang kayu. Tukang kayu yang mendengarnya merasa terkejut dan menyesal. Jika saja ia tahun bahwa rumah yang dibangun pada akhirnya akan menjadi miliknya, ia tentunya akan membangun rumah dengan segenap hati. Kini, tukang kayu hanya dapat tinggal di rumah yang ia buat dengan asal-asalan.

Cerita motivasi sang tukang kayu menjelaskan bahwa hidup merupakan proyek yang kita kerjaan sendiri. Kita akan mendapatkan hal-hal yang baik selama melakukan kegiatan yang positif. Sebaliknya, kita akan mendapatkan hal-hal yang buruk ketika menjalankan kehidupan yang negatif. Jika ingin mendapatkan hidup yang baik dan jauh dari keburukan, menjalankan hal-hal yang baik menjadi jenis aktifitas yang layak untuk dilakukan. Jangan pernah melakukan perbuatan dengan niatan yang buruk jika tidak ingin menuai hal-hal yang tidak diinginkan.

Kisah motivasi tentunya tentunya menjadi cerita positif yang memberikan gambaran dan pembelajaran hidup. Hidup dapat dijalankan dengan baik setelah kita melihat dan mengetahui cerita inspiratif yang berasal dari orang lain. Pembelajaran hidup yang berasal dari orang lain tentunya dapat kita gunakan sebagai contoh nyata dalam kehidupan. Dengan pembelajaran hidup yang berasal dari orang lain, diharapkan agar kita tidak melakukan kesalahan yang sama. Kita dapat menghindari hal-hal negatif yang dilakukan seseorang sehingga dapat hidup dengan lebih baik. Tidak hanya dapat hidup dengan baik, pesan moral dari kisah motivasi dapat pula dijadikan ilmu pengetahuan kita dalam menjalankan kehidupan. Pesan moral tersebut dapat kita sampaikan kepada anak dan cucu kita agar mereka dapat hidup dengan baik dan menjauhi perbuatan yang buruk. Untuk menambah wawasan kita akan kehidpan, membaca kisah motivasi dalam jumlah yang banyak menjadi hal yang baik untuk dilakukan. Dari kisah-kisah tersebut, kita nantinya memiliki gambaran hidup yang lebih baik dan modal untuk memiliki kehidupan yang cerah. Kita bahkan memiliki bantalan diri di dalam kehidupan dari pesan moral yang tertera pada kisah-kisah motivasi dan inspiratif.

 

Cerita Motivasi yang Membuat Hidup Lebih Bersemangat
Scroll to top